Struktur silinder head tergantung dari metode pembakaran yang digunakan. Fungsi cylinder head untuk menahan tekanan pembakaran, mengendalikan panas ( dengan system pendinginan ), tempat duduknya mechanisme valve intake/exhaust dan mekanisme injeksi bahan bakar. Cylinder head harus memenuhi syarat sebagai berikut:
− Dapat menahan tekanan pembakaran dan konsentrasi panas.
− Mempunyai efek pendinginan yang tinggi.
− Dapat mencegah kebocoran tekanan pembakaran secara keseluruhan.
− Dapat mengalirkan udara intake dan exhaust dengan lancar.
− Dapat mencampur udara dengan bahan bakar secara sempurna.
Type silinder head antara lain:
1. Direct injection type dan pre combustion type
Pada direct injection type, ruang bakar ditempatkan diantara cylinder head dan bahan bakar langsung diinjeksikan ke dalam ruang bakar. Pada sistem ini, untuk mendapatkan campuran yang baik, bentuk nozzle dan arah injeksi merupakan faktor yang sangat menentukan.
Pada pre combustion type, di dalam cylinder head membutuhkan tempat yang bebas untuk menempatkan pre combustion chamber sehingga strukturnya lebih komplit dan membutuhkan perencanaan yang khusus untuk pendinginan cylinder head. Pre combustion chamber diklasifikasikan menjadi
dua type:
• Pre combustion chamber yang langsung disatukan di dalam cylinder head.
• Pre combustion yang terpisah kemudian dipasangkan ke dalam cylinder head.
2. Two valve type cylinder head dan four valve type cylinder head
Two valve cylinder head, hanya mempunyai satu intake valve dan satu exhaust valve. Untuk four valve type cylinder head mempunyai dua intake valve dan dua exhaust valve. Dalam langkah pemasukan, udara segar harus masuk sebanyak mungkin dalam waktu tertentu untuk memperbaiki campuran udara dengan bahan bakar yang diinjeksikan.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut intake dan exhaust valve dibuat besar. Four valve type lebih efektif digunakan jika tempat valve yang sempit atau ruangan tidak cukup. Four valve type strukturnya yang lebih rumit, tetapi jumlah udara yang dimasukkan lebih banyak.
3. Sectional type dan solid type
Solid type cylinder head bila satu cylinder head digunakan untuk menutupi seluruh bagian atas cylinder block, sedangkan sectional cylinder head jika satu cylinder head hanya menutupi satu atau lebih bagian atas dari cylinder block ( atau cylinder head yang terpisah ).
Sectional type cylinder head mempunyai efek lebih kecil internal stress atau thermal stress dan mudah dalam pemasangan, oleh karena itu sectional type cylinder head cocok dipasang pada engine yang bertekanan besar. Sectional type cylinder head juga dapat digunakan engine yang berbeda jumlah cylinder tetapi ukuran head yang sama.Sedangkan engine kecil cukup dipasang cylinder head solid type.